AIR
BERSIH
A. Latar Belakang
Air sangat penting bagi diriku
khususnya dan umumnya bagi semua manusia. Tak sedikit daerah yang kesulitan
menikmati air bersih, di Jakarta saja kesulitan juga. Kalau ditempatku air
bersih yang dulunya mengalir di Sungai Tabalong kini tak seperti dulu, Air
Sungai Tabalong kini keruh dan setiap orang malas untuk menggunakan masakdan
minum. Akupun sangat prihatin melihat sungai yang keruh, maka kami dan
pembimbing kami berinisiatif untuk mencoba membuat air keruh menjadi air
bersih. Semoga dengan inisitif kami bersama dapat ditiru oleh orang-orang yang
hidupnya didekat Sungai Tabalong sehingga tidak kesulitan lagi untuk menikmati
air bersih.
B.
Alasan Memilih Proyek
Alasan kami memilih proyek ini
adalah
1.
Merasa prihatin melihat air yang keruh
2.
Belum ada yang mencoba untuk memakai
air keruh dengan cara dijernihkan
3.
Biaya murah
4.
Mudah untuk mengerjakannya
C.
Bahan-bahan yang diperlukan
1.
Pasir
2.
Batu krikil
3.
Kain sebagai penyaring kotoron
4.
Ijuk pohon enao
5.
Ember
6.
Ember pancuran/tempat berwudlu
7.
Air sungai yang keruh
D.
Cara Kerjanya
Ember penampung
|
1.
Air keruh ditumpahkan ketempat
penyaring
2.
Air yang menetes ditampung dengan
ember
3.
Air yang menetes diember disaring
kembali dan berulang-ulang menumpahkan
4.
Setelah agak jernih air yang ada
dipenyaringan didiamkan satu malam
5.
Pagi harinya air yang ditampung
dipenyaringan ditampung diember maka terlihatlah jernih dan dapat diminum
setelah dimasak
E.
Kesimpulan
1.
Air yang ditumpahkan berulang-ulang
kepenyaringan akan semakin jernih.
2.
Bahan- bahan yang diberihkan lebih
dulu akan mempercepat penjernihan
3.
Air yang ditampung dipenyaringan
selama semalaman kotoran akan mengendap dan air menjadi jernih.
4.
Semakin tebal/banyak bahan
penyaringnya maka mempercepat penjernihan.
5.
Semakin banyak tempat penyaringan
semakin cepat jernih
F.
Biaya
No
|
Nama
Barang
|
Harga
|
Jumlah
barang
|
Jumlah
harga
|
1
|
Ember
|
Rp.10.000
|
1
buah
|
Rp.
10.000,-
|
2
|
Tempat
Wudlu/Pancuran
|
Rp.
40.000
|
1
buah
|
Rp.
40.000,-
|
3
|
Ijuk
|
Rp.
10.000
|
3
buah
|
Rp.
30.000,-
|
JUMLAH
|
Rp.
80.000,-
|
G.
Data Siswa
1.
Nama : Auli Rizky Azizah
Tempat/ tgl lahir : Tabalong, 21-04-2002
Kelas : V (lima)
Alamat : Desa Waling RT 04 Kec.
Bintang Ara Kab. Tabalong
2.
Nama
:Selma Ferda
Tampat /Tgl Lahir : Tabalong, 26-04-2004
Kelas : IV (empat)
Alamat : Desa Waling RT o4 Kec.
Bintang Ara Kab. Tabalong
3.
Nama : Zikri Irawan
Tempat/Tgl Lahir : Tabalong, 24-05-1999
Kelas : V (lima)
Alamat : Desa Waling RT 03
Kec. Bintang Ara Kab. Tabalong
Pembimbing
Nama : Ganis Adiatmo, SE,
S.Pd, M.Pd
Tempat/Tgl Lahir : Jakarta, 25 Desember 1965
Jabatan : Kepala Sekolah
Alamat : Desa Bintang Ara
Kec. Bintang Ara Kab. Tabalong
Air bersih
OLEH;
1.
Aulia Rizky
Azizah
2.
Zikri Irawan
3.
Selma Ferda
PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN TABALONG
SDN 1 WALING
KEC. BINTANG ARA
TAHUN 2013
BERTANAM DI POLIBEK
OLEH;
1.
SITI RAHMAH
2.
Rara amiati
3.
Rizki Muhammad
Pemerintah kabupaten tabalong
Sdn 1 waling kec. Tabalong
Tahun 2013
BERTANAM DI
POLIBEK
A.
Latar Belakang
Halaman sekolahku sempit dan tidak ada
tanaman hias maupun tanaman TOGA (Tanaman Obat Keluarga). Kami Ingin bertanam
bermacam-macam, tapi permasalahannya kalau sekolah kami libur tidak ada yang
menyirami sehingga tanaman akan layu atau mati. Untuk itu kami akan mencoba
praktik agar tanaman tetap hidup segar tetapi kami tidak sering menyirami
tetapi tanah tetap basah walau kami berlibur kemana saja.
B.
Alasan Memilih Proyek
1.
Agar dapat ditiru oleh teman-teman
baik disekolahan maupun di rumah
2.
Karena jarak rumah agak jauh dari
sekolah maka ditakutkan tanaman tidak terawatt
3.
Pelaksanaannya mudah dan murah
biayanya
4.
Supaya di sekolah atau dirumah mudah
untuk mendapatkanTOGA disaat memerlukan untuk pengobatan atau memasak
5.
Tanaman TOGA ditanam di polibek dan
disusun dengan baik maka akan memperindah halaman
C.
Bahan-bahan yang diperlukan
1.
Polibek
2.
Bambo/ Kayu
3.
Tali Rafia/tali jepang
4.
Botol akua kosong
5.
Jarum
6.
Tanah humus/tanah ditempat sampah
7.
Air
D.
Cara Kerja
1.
Tanaman di semai ditempat semaian
2.
Polibek di isi tanah humus
3.
Botol kosong dilubang dengan jarum
satu lubang saja
4.
Botol dijerat tali dan di jeratkan ke
bambu
5.
Botol diisi air dan ditancapkan
dipolibek
6.
Tanaman yang telah tumbuh dari
persemaian ditanam dipolibek
Tanaman TOGA bambu
Tali
Air
dalam botol
POLIBEK
E.
Kesimpulan
1.
Tanah yang selalu basah maka tanaman tetap
hidup/segar
2.
Tanah humus membuat tanaman subur
3.
Botol yang dilubangi satu buah dengan jarum maka
akan lambat habis airnya
4.
Penyiraman dengan botol yang berlubang kecil
akan menghemat waktu dan tenaga
5.
Semakin besar botolnya maka semakin lama airnya
habis
6.
Tanaman yang akan ditanam dipolibek dapat dengan
disemaikan dahulu atau bijinya disebar ditanah yang ada dipolibek
7.
Dengan adanya tanaman TOGA di polibek maka
mempermudah untuk menghasilkannya.
F.
Biaya
No
|
Nama
Barang
|
Harga
|
Jumlah
barang
|
Jumlah
harga
|
1
|
Polibek
|
Rp.1.500
|
3
buah
|
Rp.
4.500,-
|
2
|
Jarum
|
Rp.
100,-
|
1
buah
|
Rp.
100,-
|
3
|
Tali
Rafia
|
Rp.
1.000
|
1
buah
|
Rp.
1.000,-
|
JUMLAH
|
Rp.
5.600,-
|
H.
Data Siswa
4.
Nama : Siti Rahmah
Tempat/ tgl lahir : Tabalong, 24-10-2000
Kelas : V (lima)
Alamat : Desa Waling RT 04 Kec.
Bintang Ara Kab. Tabalong
5.
Nama : Rizki Muhammad
Tampat /Tgl Lahir : Tabalong, 18-08-2001
Kelas : IV (empat)
Alamat : Desa Waling RT 03 Kec.
Bintang Ara Kab. Tabalong
6.
Nama : Rara Amiati
Tempat/Tgl Lahir : Sangata, 22-11-2002
Kelas : IV (empat)
Alamat : Desa Waling RT 04
Kec. Bintang Ara Kab. Tabalong
Pembimbing
Nama : Ganis Adiatmo, SE,
S.Pd, M.Pd
Tempat/Tgl Lahir : Jakarta, 25 Desember 1965
Jabatan : Kepala Sekolah
Alamat : Desa Bintang Ara
Kec. Bintang Ara Kab. Tabalong
Suka artikel ini?
0 komentar on AIR BERSIH :
Posting Komentar